Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2016

Cerpen "Wanita Pilihan" by Nurmayani Tanjung

Dimalam itu di sebuah restoran ternama di kota itu. Sepasang suami istri paruh baya dengan tiga orang lelaki tampan. Menduduki salah satu meja yang istimewa dari restoran itu. "Apa mama bilang? Kau lihat ini sudah jam berapa?. Sudah hampir satu setengah jam kita menunggunya disini. Tapi dari tadi gadis pujaanmu itu tak kunjung datang". Ucap wanita itu dengan nada jengkel pada laki-laki yang dari tadi berdiri didepan meja itu. Ia nampak gelisah. Dari tadi mondar-mandir turun ke lantai dasar lalu kembali menghampiri meja itu lagi. "Sudahlah, untuk apa kita disini pa. Kita pulang saja ini sudah malam. Mau sampai kapan disini dia tidak akan datang. Toh, dia tidak akan pernah menghargai kita". Ucap wanita kesal sambil berdiri mengambil tasnya. "Ma, aku mohon tunggulah sebentar dia pasti akan datang. Dia sudah janji ma. Percayalah ma, pa". pinta Pria itu pada kedua orang tuanya dengan nada memohon. "Arya, ini sudah kesempatan terakhir yang kami beri